Halaman

Kamis, 14 Oktober 2010

TOKO ONLINE HERBAL ALAMI | Iklan Internet Gratis” plus 1 info menarik lainnya

TOKO ONLINE HERBAL ALAMI | Iklan Internet Gratis” plus 1 info menarik lainnya


TOKO ONLINE HERBAL ALAMI | Iklan Internet Gratis

Posted: 13 Oct 2010 07:58 PM PDT


 

Toko Online Penjualan penjualan produk herbal !!! Tersedia berbagai jenis produk herbal, obat herbal, jamu tradisional hingga minyak herbal. Segera kunjungi Website kami di www.tokoherbalalami.com… Dapatkan Penawaran menarik…. Selamat Berbelanja!!

Bali, Spiritualitas, dan Kejernihan

Posted: 13 Oct 2010 05:03 PM PDT

ADAKAH catatan harian yang dibukukan lalu difilmkan? Di tahun 1980-an kita sempat mengenal serial Little House in the Prairie, kisah yang dituturkan bocah Laura Inggals Wilder tentang hari-harinya di tepi padang pertanian di Amerika Serikat (AS) pada awal negeri itu tumbuh. Kita pernah pula mengenal kisah The Diary of Anne Frank, catatan yang terselip dari seorang bocah di tengah-tengah pembantaian bangsa Yahudi di Jerman, sebuah catatan yang amat menggetarkan.

Di Indonesia sendiri kita mengenal Soe Hok Gie, yang catatan hariannya dibukukan dengan judul Catatan Harian Seorang Demonstran. Buku ini lalu difilmkan oleh Miles Production, namun sayangnya tidak seberapa berhasil memvisualkan situasi masa-masa bergolak di tahun 1965, masa ketika rezim hendak berganti dan di situ hadir sososk pemuda gelisah yang memotret semua keadaan dalam catatan harian.

Kebanyakan catatan harian yang difilmkan adalah catatan tentang pemikiran atau pengalaman. Namun, bagaimana jika catatan tersebut adalah sebuah catatan perjalanan mengarungi beberapa negeri untuk menemukan makna? Bagaimakah jika catatan tersebut adalah catatan mengunjungi banyak negeri dengan laku serupa turis namun menemukan butiran-butiran makna?

Kemarin, Rabu (14/10), usai kelas bahasa Inggris di Salemba, saya nonton film Eat Love and Pray di Metropole XXI di Jakarta Pusat. Film yang dibintangi Julia Roberts ini berisikan kisah perjalanan seorang perempuan bernama Elizabeth yang mengunjungi tiga negara untuk menemukan ceceran makna, memerasnya menjadi hikmah, lalu menaburi luka-luka hatinya. Film ini diilhami dari catatan pengarang AS Elizabeth Gilbert. Pada sampul buku ini di Toko Gramedia, saya melihat judul Eat, Pray, and Love. Dan di bawahnya adalah tulisan one womens search for everything across Italy, India, and Indonesia. Ini adalah salah satu buku terlaris dan bertengger di peringkat atas bestseller selama 187 minggu.

Julia Roberts, peraih Oscar 2001 memerankan Elizabeth Gilbert (Liz) seorang jurnalis perempuan yang resah mencari makna kehidupan. Pada usia 30, Liz telah mendapatkan semua yang diinginkan oleh seorang wanita Amerika modern. Selain seorang suami dan sebuah rumah, Liz yang ambisius dan terpelajar juga punya karier yang cemerlang.Namun, bukannya bahagia, dia justru menjadi panik, sedih, dan bimbang menghadapi kehidupan. Ia merasakan pedihnya perceraian, depresi, kegagalan cinta dan kehilangan pegangan dalam hidupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar