Halaman

Senin, 28 Februari 2011

jamu tradisional indonesia: Jamu Mengatasi Asam Urat (2)” plus 1 info menarik lainnya

<b>jamu tradisional</b> indonesia: Jamu Mengatasi Asam Urat (2)” plus 1 info menarik lainnya


<b>jamu tradisional</b> indonesia: Jamu Mengatasi Asam Urat (2)

Posted: 28 Feb 2011 05:02 AM PST

Mengapa menggunakan jamu/herbal tradisional ...........

Izreen Sapu Madu Pada Muka

Posted: 27 Feb 2011 03:18 AM PST

MINGGUAN mStar kali ini mendedahkan rahsia kecantikan pelakon Izreen Azminda Mohd Aznam (Izreen), 26, yang menggunakan madu dan air gula untuk merawat kulit wajahnya.

Petua yang diperolehi daripada seorang rakannya itu dipercayai mampu mengekalkan awet muda dan menaikkan seri wajah.

Kata Izreen, dia menyapu madu pada muka setiap dua kali seminggu manakala air gula pula disapukan pada muka setiap pagi selepas bangun tidur.

"Saya mempunyai seorang kawan yang kelihatan seperti berusia 30-an tetapi sebenarnya berumur 50-an. Apabila saya bertanya rahsianya, dia menyuruh saya amalkan menyapu madu pada muka selama setengah hingga satu jam dan selepas itu basuh muka dengan air.

"Selain itu, saya selalu menyapu air gula yang dicampur dengan air suam sambil berselawat sebanyak tiga kali. Tunggu sehingga kering dan selepas itu basuh muka dengan air. Orang kata kalau kita nak buat orang suka dengan kita, amalkan petua ini. Insya-Allah, berkesan," kata pelakon drama Isabella, Gelora Di Hati Sara 2, Nenek Kebaya dan Samson Delaila ini.


Read More

Sabtu, 26 Februari 2011

Gasa Menambah Gairah Dan Semangat Bercinta | Peluang Usaha Kecil” plus 1 info menarik lainnya

Gasa Menambah Gairah Dan Semangat Bercinta | Peluang Usaha Kecil” plus 1 info menarik lainnya


Gasa Menambah Gairah Dan Semangat Bercinta | Peluang Usaha Kecil

Posted: 26 Feb 2011 06:56 AM PST

... Kuat Dan Perkasa Saat Bercinta Dengan Cara Aman, ringkasan isi: Banyak cara sih agar bisa menjadi kuat dan perkasa saat bercinta yang benar-benar manjur alias benaran jadi kuat dan perkasa saat bercinta, misalnya saja bisa minum obat kuat, jamu kuat, ramuan... Foredi Bandung, dengan judul Obat Tradisional Yang Bikin Kuat Dan Tahan Lama Bercinta, ringkasan isi: Obat tradisional yang bisa bikin kuat dan tahan lama bercinta salah satunya adalah ramuan herbal Foredi. ...

wisben.com on blogger: <b>Jamu Tradisional</b> Untuk Memperlancar Menstruasi

Posted: 26 Feb 2011 02:24 AM PST

Buat kamu (cewek) yang lagi mengalami menstruasi, untuk meringankan rasa sakit saat haid, bisa dicoba mengkonsumsi Jamu Tradisional Untuk Wanita Menstruasi diatas. Dengan bahan alami yang gampang didapat dan lebih sehat buat tubuh. ...

Read More

Jumat, 25 Februari 2011

Ingin Ubah Dunia, Ubahlah Diri Sendiri

Ingin Ubah Dunia, Ubahlah Diri Sendiri


Ingin Ubah Dunia, Ubahlah Diri Sendiri

Posted: 21 Feb 2011 08:13 PM PST

KOMPAS.com — Jika menyebut nama besar Martha Tilaar, sosok yang akan Anda temukan pertama kalinya adalah pengusaha perempuan yang ramah, istri dan ibu empat anak yang penuh kasih, dengan penampilan yang masih segar di usia 74 tahun. Selanjutnya, Anda akan melihat sosok perempuan "djitu" yang sukses dengan berbagai pencapaian dan kontribusi yang diakui di skala nasional maupun internasional. Takkan cukup waktu membedah deretan prestasi yang diraihnya, baik sebagai pribadi maupun korporasi. Martha, bersama keluarga, terbukti mumpuni dengan fokus menjalani bisnis kecantikan Martha Tilaar Group sejak 41 tahun silam.

Bisnis keluarga yang konsisten bergerak di bidang kecantikan dan perawatan tubuh ini dibangun dengan mimpi sederhana. "Saya pulang dari Amerika, dengan gelar beautician, ingin mempercantik perempuan Indonesia dan dunia. Almarhum ayah saya bilang, have a big dream and start small. Jika ingin mengubah dunia, ubahlah diri sendiri lebih dahulu. Jangan mengeluh dan jangan menyalahkan orangtua karena tak punya banyak uang. Saya punya mimpi besar namun tak punya cukup uang. Namun, saya berpikir bagaimana caranya mengubah diri sendiri untuk mewujudkan mimpi," tutur Dr Martha Tilaar saat bincang-bincang bersama Kompas.com di kantor dan pabrik miliknya di Pulo Gadung, Jakarta, Kamis (17/2/2011) lalu.

Manusia "djitu"

Cara mengubah diri adalah dengan menjadi manusia "djitu", kata perempuan yang memiliki latar belakang profesi sebagai guru ini. Prinsip "djitu" inilah yang menjadi fondasi Martha Tilaar dalam mewujudkan mimpinya mengelola bisnis kecantikan. Sepulang merantau mengambil kuliah kecantikan di Academy of Beauty Culture, Bloomington, Indiana, dan bekerja di Campes Beauty Salon, Indiana University, Amerika, pada 1970, Martha Tilaar memantapkan hati merintis bisnis dari salon kecil yang diberi nama Martha Salon.

"Djitu", jelasnya, adalah disiplin, jujur, iman atau saat ini lebih relevan diartikan sebagai inovasi, tekun, dan ulet. "Disiplin dengan selalu menepati waktu, jujur, inovatif proaktif dengan mengejar pola dan jangan menunggu pola, tekun dengan selalu bersikap fokus, ulet dengan bekerja keras serta berkomitmen dan gigih untuk terus menggali lagi pekerjaan yang belum selesai," ujar perempuan kelahiran Kebumen, 4 September 1937 ini.

Terbukti, dengan mengaplikasikan "djitu", Martha Tilaar berhasil mengembangkan perusahaan kosmetika dan perawatan tubuh ternama yang dirintisnya dari garasi rumah. "Setelah memulai salon kecil di rumah, teman bapak saya menitipkan rumah yang kemudian saya jadikan salon kedua yang jauh lebih besar dari yang ada di garasi rumah. Dalam setahun, saya bisa membeli sebuah rumah lagi untuk mengembangkan Martha Salon. Ini semua akibat dari menjadi manusia 'djitu' dan trust," lanjut istri Prof Dr Henry Alexis Rudolf Tilaar itu.

Martha Salon yang awalnya hanya berukuran 4 x 6 meter, semakin berkembang dengan banyak cabang. Salon milik Martha menjangkau pasar lebih besar berkat promosi dari mulut ke mulut, juga dengan brosur yang dititipkan melalui loper koran. Sejalan dengan itu, sekolah kecantikan Puspita Martha tak kalah pesat perkembangannya.

"Juga karena trust, saya mendapatkan pinjaman uang untuk memperbesar sekolah kecantikan," tutur Martha yang menikmati suntikan dana senilai Rp 172 juta di era 80-an untuk membangun Puspita Martha. Sejak awal merintis bisnis, Martha Tilaar terbukti konsisten dengan misinya, bahwa kecantikan perempuan tak semata fisik saja, namun juga menambah wawasan dan keterampilan melalui pendidikan.

Siapa menyangka, mimpi besar Martha Tilaar membangun bisnis kecantikan terwujud dari dana yang serba minim. Untuk menyiasati minimnya kondisi keuangan pada awal pendirian usaha, Martha bersinergi bersama keluarga. "Ayah saya bilang, saya punya mimpi besar namun tidak punya uang. Akhirnya, keluarga bergotong royong membangun mimpi ini," tuturnya.

Seluruh anggota keluarga kemudian membagi porsi modal. "Adik saya 30 persen, adik saya yang satunya 10 persen, saya dan ayah masing-masing 30 persen," lanjutnya.

Riset pasar

Setelah kendala modal terselesaikan, muncul lagi tantangan berikutnya. Bagaimana menggunakan modal seadanya ini agar tepat guna. "Saya membaca pesaing, yakni salon yang sudah ada saat itu. Uang saya sedikit, jadi harus bisa menggunakannya dengan baik agar tak terpakai untuk hal yang aneh-aneh," tuturnya sederhana. Kunci sukses Martha dalam memulai bisnisnya adalah mencipta konsep bisnis yang unik dan berbeda. "Yang berbeda itu yang laku," kata lulusan Jurusan Sejarah Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jakarta tahun 1963 ini.

Alhasil, dengan dana terbatas namun dikuatkan oleh riset, Martha Salon berdiri di Jalan Dr Kusumaatmaja Jakarta. "Yang saya lakukan adalah membeli hot and cold water, air conditioner dan generator. Meski salon hanya berukuran 4 x 6 meter di garasi rumah, tetapi saya memiliki konsep yang berbeda. Furnitur saat itu menggunakan bambu, karena saya tidak punya cukup uang," kisah Martha.

Meski berukuran mini, Martha Salon hadir berbeda di zamannya. Di era 70-an hanya salon berkelas di Hotel Indonesia yang dilengkapi perlengkapan mewah seperti pendingin ruangan. Bahkan, sejumlah salon ternama di zaman itu tak punya fasilitas yang bikin suasana nyaman. Tak heran jika semakin banyak pelanggan yang kebanyakan adalah para ibu duta besar yang betah berlama-lama di Salon Martha.

Melestarikan kearifan lokal

"Local Wisdom Go Global" menjadi misi Martha Tilaar Group yang terilhami dari petuah leluhur. "Eyang adalah mahaguru bagi saya. Beliau bilang jika ingin berusaha dan menggunakan tanaman, maka harus menanam kembali. Jika ingin sukses bisnis maka harus berbagi. "Tri Hita Karana", juga harus diterapkan. Bahwa hubungan harus harmonis antara manusia dengan pencipta, manusia dengan manusia, dan manusia dengan lingkungan," tutur Martha, menambahkan sejak awal berdirinya perusahaan, kearifan lokal konsisten dijalankan.

Produk kosmetika maupun perawatan tubuh dan spa yang dihasilkan dari pabrik Martha Tilaar Group punya pertanggungjawaban terhadap konsumen. "Riset dan pengembangan produk selalu memerhatikan lingkungan. Gerakan menaman kembali dijalankan melalui Kampoeng Djamoe, yang juga menjadi wadah melatih petani secara gratis, dan pusat tanaman organik," katanya.

Empat pilar Martha Tilaar Group, Beauty Education, Beauty Culture, Beauty Green, Empowering Women adalah juga penerjemahan dari konsep berbagi dan keseimbangan yang melandasi bisnis kecantikan ini. "Sejak awal saya ingin melestarikan budaya, kekayaan alam, untuk mempercantik perempuan Indonesia lahir dan batin," kata Martha yang menilai pelestarian kearifan lokal sebagai kunci keberhasilan bisnis kecantikan miliknya.

Meski mengaku masih mengimpor bahan baku kosmetik dekoratif, Martha juga mengandalkan riset dan pengembangan produk dari bahan baku lokal. Produk skin care, body care spa, hair care berasal dari bahan baku lokal, katanya. Seperti ekstrak beras untuk menciptakan produk perawatan rambut, atau buah langsat untuk produk pemutihan kulit.

Belajar dari "dukun" juga dilakoni Martha untuk melestarikan produk lokal. "Saya melakukan riset dengan mendatangi dukun untuk menyalin resep tradisional yang mereka gunakan, seperti jamu yang bisa diberikan kepada perempuan usai persalinan. Orang menganggap saya mistik, namun saya lebih melihatnya sebagai riset untuk menggali kekayaan budaya bangsa. Suami saya mendukung penuh riset yang saya lakukan. Katanya, jika satu dukun meninggal, satu perpustakaan terbakar," tutur Martha yang bersuamikan profesor pendidikan.

Mengandalkan kekuatan riset dan 37 peneliti di Martha Tilaar's Innovation Center (MTIC), Martha sukses memproduksi merek kosmetika, perawatan tubuh, spa, dan jamu yang dikenal hingga mancanegara. Sebut saja Sariayu, Caring, Belia, Rudy Hadisuwarno Cosmetics, Biokos, Professional Artist Cosmetics (PAC), Aromatic, Jamu Garden, dan Dewi Sri Spa. Sebagai korporasi, Martha Tilaar Group juga berhasil meraih ISO 9001, ISO 14000, dan Sertifikasi GMP di Asia pada 1996.

Prinsip berbagi yang melandasi bisnis kecantikan Martha Tilaar diwujudkan dalam bentuk pemberdayaan, terutama bagi perempuan. Maklum, 70 persen dari 5.000 karyawan Martha Tilaar Group adalah perempuan. Tak sedikit di antara kaum hawa ini yang mendapatkan kesempatan belajar dan sekolah cuma-cuma untuk mengembangkan dirinya. Mulai pekerja di ranah rumah tangganya hingga ahli seperti peneliti di perusahaannya. Martha tak sungkan mengirim peneliti belajar etnobotany ke Perancis dan medical antropology di Leiden, Belanda. "Pendekatan sains dibutuhkan untuk mengembangkan produk lokal," katanya.

Fokus

Satu lagi kunci sukses bisnis Martha Tilaar, fokus pada satu bidang, yakni kecantikan. "Saya mulai bisnis dari salon, lalu sekolah, pabrik, distribusi yang semuanya bergerak di bidang kecantikan," ujar ibu dari Bryan David Emil Tilaar, Pingkan Engelien Tilaar, Wulan Maharani Tilaar, dan Kilala Esra Tilaar.

Konsistensi yang terjaga sejak awal bermimpi mempercantik perempuan Indonesia nyatanya membawa segudang pencapaian bagi Martha, sebagai individu maupun korporasi. Januari 2011 lalu, Martha Tilaar Group terpilih sebagai salah satu perusahaan role model untuk menjalankan platform Global Compact Lead inisasi Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon. Sebelumnya, 20 Mei 2010, Kementerian Hukum dan HAM menobatkan Dr Martha Tilaar sebagai duta pendidikan dan pelatihan ham. Konsistensinya dalam bisnis kecantikan juga memberikan Martha sejumlah penghargaan entrepreneurship.

Berbagai inovasi, Martha Tilaar Group juga melahirkan prestasi seperti PR Award untuk Kampoeng Djamoe dan sejumlah penghargaan lainnya untuk berbagai produk kosmetika inovasinya.  "Bisa menjadi role model yang diakui PBB adalah sebuah pencapaian. Selain juga meyakinkan anak muda bahwa mereka bisa mengembangkan apa saja dari lingkungannya," kata penulis sejumlah buku, yang satu di antaranya berjudul "Kecantikan Perempuan Timur" ini.

Kepedulian Martha dalam menjalankan bisnis dengan melestarikan lingkungan dan kearifan lokal, juga dilirik organisasi lingkungan. Martha berpartisipasi aktif dalam World Wild Fund Indonesia (WWF) dan Yayasan Keanekaragaman Hayati (KEHATI) sebagai board of trustees.

Mental "djitu" menjawab tantangan

Membangun entrepreneurship harus dibekali mental "djitu", tegas perempuan yang melahirkan anak pertama di usia 42 tahun setelah 16 tahun menikah. Mental "djitu" inilah yang menguatkan bisnis dan dirinya dalam menghadapi berbagai kendala. Bagaimanapun, kesuksesan yang dinikmati saat ini bukan didapati tanpa hambatan dan tantangan. Sepanjang perjalanan, hambatan dari luar lebih menjadi kendala bisnis Martha Tilaar. Keharmonisan hubungan dalam keluarga, profesionalisme dan sikap saling menghargai yang dibangun sebagai budaya kerja melatari kesuksesan Martha Tilaar Group.

Sementara menyambut tantangan di era perdagangan bebas dengan AFTA, Martha sudah bersiap dengan berbagai inovasi. Sistem kerja sama dengan konsep franchise dipilih Martha untuk mempromosikan produk lokal ke tingkat dunia. Melalui Martha Tilaar Shop, produk lokal dari dapur riset Martha diyakini akan mendunia. Kematangan bisnis ini juga lah yang membuat Martha percaya diri  memasuki lantai bursa pada akhir 2010 lalu.  "IPO Martha Tilaar (PT Martina Berto-RED) over subsrcibe," katanya bangga.

Ke depan dana ini akan dimanfaatkan untuk meningkatkan riset dan pengembangan produk, pembangungan pabrik baru di Cikarang, selain juga mengembangan Martha Tilaar Shop di Asia Pasifik. "R&D perlu terus dikembangkan untuk menghasilkan produk yang bisa memenuhi kebutuhan perawatan kulit Asia. Kita jangan menjadi katak dalam tempurung," jelas Martha yang siap dan yakin dengan bisnis kecantikannya menyongsong era AFTA 2015 nanti.


Read More

Kamis, 24 Februari 2011

Fashion Show Waria Bikin Terpingkal

Fashion Show Waria Bikin Terpingkal


Fashion Show Waria Bikin Terpingkal

Posted: 23 Feb 2011 04:58 PM PST

Perayaan tahun baru imlek di Rutan Medaeng berlangsung meriah dengan hiburan fashion show, dansa, dan opera yang diperagakan tahanan dan narapidana (napi) setempat. musahadah surabaya Lapangan voli Rutan Medaeng mendadak menjadi catwalk, saat empat peragawati berlenggak lenggok memamerkan busana di acara perayaan tahun baru imlek 2562, Kamis (3/2). Ada model kemben dengan [...]

Read More

Rabu, 23 Februari 2011

Tulisan Sederhana, Semoga Bermanfaat: OBAT TRADISIONAL” plus 1 info menarik lainnya

Tulisan Sederhana, Semoga Bermanfaat: OBAT <b>TRADISIONAL</b>” plus 1 info menarik lainnya


Tulisan Sederhana, Semoga Bermanfaat: OBAT <b>TRADISIONAL</b>

Posted: 23 Feb 2011 12:58 AM PST

Kedua kitab memuat kira-kira 2.000 jenis bahan obat, jamu tradisional beserta penanamannya, bagian-bagian yang dipakai untuk jamu herbal, khasiatnya, dan cara membuat ramuan jamu herbal yang menyembuhkan. ...

Membahas UKM 4: <b>Jamu Tradisional</b> Indonesia Yang Tembus Brunai dan <b>...</b>

Posted: 22 Feb 2011 03:30 PM PST

Agus Piranhamas Realitor

Membahas UKM 4: Datang saat WORKSHOP hari pertama buat EMAIL SAJA “TIDAK BISA”, sekarang sudah kirim ke BRUNAI, ke HONGKONG dan seluruh kota di INDONESIA. DAHSYATNYA lagi sudah banyak yang diajari dari TANGAN DINGINNYA. Silahkan simak di http://jamutradisionalindonesia.wordpress.com/. Bp Rinov Waludyantoro Piranhamas patut DICONTOH yang benar benar PEMULA untuk SUKSES meraup RUPIAH di Internet.

JAMU | JAMU ONLINE | JUAL JAMU | Jamu TRADISIONAL | HERBS | NATURAL Herbs | Jamu HERBAL | Herbal |.

jamutradisionalindonesia.wordpress.com

PT. SUMBER SEHAT GROUP Telah Kirim Jamu Godokan, Godogan, Jamu Godog, Jamu Godok, Jamu Rebusan, Berbahan Tanaman Toga, Jawa Asli Alami, Herbal, Herbal Life, Untuk Sakit Miom, Mioma, Ke Bandar lampung Dan Jakarta Atas Pesanan dari Yang Terhormat Ibu Wiendarti Prastiwi, Dan Bapak Irwan Chaeruddin.

12 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · · Lihat 25 KomentarSembunyikan Komentar (25) · Bagikan

*

*

Anda, Kopi Setaan, Rinov Waludyantoro, Mohammad Yasrif Ananda, dan 9 orang lainnya menyukai ini.

*

o

Bunda Via MantapZZzzzzzzz

11 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 1 orangMemuat…

o

Rinov Waludyantoro TERIMA KASIH SEKALI UNTUK BUNDA VIA…semoga ANDA SEKELUARGA selalu di berikan kesehatan oleh ALLOH TA’ALA AMIN..

11 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 2 orangMemuat…

o

Agus Piranhamas Realitor Terima kasih buat BIDADARIKU atas comment MANTAPNYA, karena memang Santri Internet Marketing yang ini memang mantap.

11 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 2 orangMemuat…

o

Agus Piranhamas Realitor Dan juga buat MAS RINOV semoga tambah jaya, tambah laris dan tambah makmur, AAMIIN …

11 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 2 orangMemuat…

o

Rinov Waludyantoro SUATU KEHORMATAN BESAR bagi saya, karena telah di beri DUKUNGAN sepenuh nya oleh PAK KYAI DAN SEKALIGUS BU NYAI INTERNET MARKETING, TERIMA KASIH SEBANYAK BANYAKNYA ATAS comment mantabnya dari njenengan pak KYAI dan IBU NYAI…SEMOGA ANDA SEKELUARGA SELALU mendapatkan kejayaan, kesuksesan, kemuliaan, dan kebahagiaan dari LLOH TA’ALA AMIN YAA ROBBAL ALAMIN…SALAM DARI KAMI SEKELUARGA DI KEPANJEN UNTUK NJENENGAN SEKELUARGA…http://jamutradisionalindonesia.wordpress.com/

11 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 2 orangMemuat…

o

Rinov Waludyantoro AMIN YAA ROBBAL ALAMIN…SEMOGA BAPAK DAN IBU KYAI JUGA SELALU DI BERIKAN KEJAYAAN OLEH ALLOH TA’ALA AMIN…http://jamutradisionalindonesia.wordpress.com/

11 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 2 orangMemuat…

o

Ali Saleh Saya Punya Julukan Buat Mas Rinov, “Bapak Capslock”..hehehhe

10 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 2 orangMemuat…

o

Agus Piranhamas Realitor Walaupun banyak capslok (banyak huruf besarnya) yang penting order tidak pernah putus. Sukses selalu buat MAS ALI.

10 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 4 orangMemuat…

o

Arif Abdu-arRochman layanan after sales/purna jual pak agus memang benar2 mantafff

10 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 3 orangMemuat…

o

Anto Roby Assalamu”alaikum wr wb ..?bagaimana kabar anda bung….?balaz

7 jam yang lalu · Tidak SukaSuka · 1 orangMemuat…

o

Agus Piranhamas Realitor

Terima kasih Bp ARIF, karena kita memang harus mengcover semua kebutuhan sehingga customer bisa TRUST dan LOYAL.

Jika saya mengistilahkan adalah : Jika kamu saat jadi PEMBELI jadilah kamu MAHA RAJA, namun jika kamu posisinya sebagai PENJUAL,… kamu adalah HAMBA SAHAYA.Lihat Selengkapnya

10 menit yang lalu · Tidak SukaSuka · 1 orangMemuat…

o

Agus Piranhamas Realitor Wss Wr Wb, khabarnya baik baik saja. Terima kasih banyak.

9 menit yang lalu · Tidak SukaSuka · 1 orang

TULISAN YANG BERKAITAN :

http://www.pembicarainternetmarketing.com/membahas-ukm-4-jamu-tradisional-indonesia-yang-tembus-brunai-dan-hongkong.html

http://www.pembicarainternetmarketing.com/membahas-ukm-3-jualan-jaket-online-bisa-membangun-rumah-besar.html

http://www.pembicarainternetmarketing.com/membahas-ukm-2-menjual-gift-unik-salah-satunya-usb-bisa-masuk-ke-telkomsel.html

http://www.pembicarainternetmarketing.com/membahas-ukm-1-menggalakan-produk-sepatu-safety-untuk-mengalah-produk-yang-sudah-ternama.html

shareserials online


Read More

Selasa, 22 Februari 2011

Ingin Ubah Dunia, Ubahlah Diri Sendiri” plus 1 info menarik lainnya

Ingin Ubah Dunia, Ubahlah Diri Sendiri” plus 1 info menarik lainnya


Ingin Ubah Dunia, Ubahlah Diri Sendiri

Posted: 21 Feb 2011 08:13 PM PST

KOMPAS.com — Jika menyebut nama besar Martha Tilaar, sosok yang akan Anda temukan pertama kalinya adalah pengusaha perempuan yang ramah, istri dan ibu empat anak yang penuh kasih, dengan penampilan yang masih segar di usia 74 tahun. Selanjutnya, Anda akan melihat sosok perempuan "djitu" yang sukses dengan berbagai pencapaian dan kontribusi yang diakui di skala nasional maupun internasional. Takkan cukup waktu membedah deretan prestasi yang diraihnya, baik sebagai pribadi maupun korporasi. Martha, bersama keluarga, terbukti mumpuni dengan fokus menjalani bisnis kecantikan Martha Tilaar Group sejak 41 tahun silam.

Bisnis keluarga yang konsisten bergerak di bidang kecantikan dan perawatan tubuh ini dibangun dengan mimpi sederhana. "Saya pulang dari Amerika, dengan gelar beautician, ingin mempercantik perempuan Indonesia dan dunia. Almarhum ayah saya bilang, have a big dream and start small. Jika ingin mengubah dunia, ubahlah diri sendiri lebih dahulu. Jangan mengeluh dan jangan menyalahkan orangtua karena tak punya banyak uang. Saya punya mimpi besar namun tak punya cukup uang. Namun, saya berpikir bagaimana caranya mengubah diri sendiri untuk mewujudkan mimpi," tutur Dr Martha Tilaar saat bincang-bincang bersama Kompas.com di kantor dan pabrik miliknya di Pulo Gadung, Jakarta, Kamis (17/2/2011) lalu.

Manusia "djitu"

Cara mengubah diri adalah dengan menjadi manusia "djitu", kata perempuan yang memiliki latar belakang profesi sebagai guru ini. Prinsip "djitu" inilah yang menjadi fondasi Martha Tilaar dalam mewujudkan mimpinya mengelola bisnis kecantikan. Sepulang merantau mengambil kuliah kecantikan di Academy of Beauty Culture, Bloomington, Indiana, dan bekerja di Campes Beauty Salon, Indiana University, Amerika, pada 1970, Martha Tilaar memantapkan hati merintis bisnis dari salon kecil yang diberi nama Martha Salon.

"Djitu", jelasnya, adalah disiplin, jujur, iman atau saat ini lebih relevan diartikan sebagai inovasi, tekun, dan ulet. "Disiplin dengan selalu menepati waktu, jujur, inovatif proaktif dengan mengejar pola dan jangan menunggu pola, tekun dengan selalu bersikap fokus, ulet dengan bekerja keras serta berkomitmen dan gigih untuk terus menggali lagi pekerjaan yang belum selesai," ujar perempuan kelahiran Kebumen, 4 September 1937 ini.

Terbukti, dengan mengaplikasikan "djitu", Martha Tilaar berhasil mengembangkan perusahaan kosmetika dan perawatan tubuh ternama yang dirintisnya dari garasi rumah. "Setelah memulai salon kecil di rumah, teman bapak saya menitipkan rumah yang kemudian saya jadikan salon kedua yang jauh lebih besar dari yang ada di garasi rumah. Dalam setahun, saya bisa membeli sebuah rumah lagi untuk mengembangkan Martha Salon. Ini semua akibat dari menjadi manusia 'djitu' dan trust," lanjut istri Prof Dr Henry Alexis Rudolf Tilaar itu.

Martha Salon yang awalnya hanya berukuran 4 x 6 meter, semakin berkembang dengan banyak cabang. Salon milik Martha menjangkau pasar lebih besar berkat promosi dari mulut ke mulut, juga dengan brosur yang dititipkan melalui loper koran. Sejalan dengan itu, sekolah kecantikan Puspita Martha tak kalah pesat perkembangannya.

"Juga karena trust, saya mendapatkan pinjaman uang untuk memperbesar sekolah kecantikan," tutur Martha yang menikmati suntikan dana senilai Rp 172 juta di era 80-an untuk membangun Puspita Martha. Sejak awal merintis bisnis, Martha Tilaar terbukti konsisten dengan misinya, bahwa kecantikan perempuan tak semata fisik saja, namun juga menambah wawasan dan keterampilan melalui pendidikan.

Siapa menyangka, mimpi besar Martha Tilaar membangun bisnis kecantikan terwujud dari dana yang serba minim. Untuk menyiasati minimnya kondisi keuangan pada awal pendirian usaha, Martha bersinergi bersama keluarga. "Ayah saya bilang, saya punya mimpi besar namun tidak punya uang. Akhirnya, keluarga bergotong royong membangun mimpi ini," tuturnya.

Seluruh anggota keluarga kemudian membagi porsi modal. "Adik saya 30 persen, adik saya yang satunya 10 persen, saya dan ayah masing-masing 30 persen," lanjutnya.

Riset pasar

Setelah kendala modal terselesaikan, muncul lagi tantangan berikutnya. Bagaimana menggunakan modal seadanya ini agar tepat guna. "Saya membaca pesaing, yakni salon yang sudah ada saat itu. Uang saya sedikit, jadi harus bisa menggunakannya dengan baik agar tak terpakai untuk hal yang aneh-aneh," tuturnya sederhana. Kunci sukses Martha dalam memulai bisnisnya adalah mencipta konsep bisnis yang unik dan berbeda. "Yang berbeda itu yang laku," kata lulusan Jurusan Sejarah Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jakarta tahun 1963 ini.

Alhasil, dengan dana terbatas namun dikuatkan oleh riset, Martha Salon berdiri di Jalan Dr Kusumaatmaja Jakarta. "Yang saya lakukan adalah membeli hot and cold water, air conditioner dan generator. Meski salon hanya berukuran 4 x 6 meter di garasi rumah, tetapi saya memiliki konsep yang berbeda. Furnitur saat itu menggunakan bambu, karena saya tidak punya cukup uang," kisah Martha.

Meski berukuran mini, Martha Salon hadir berbeda di zamannya. Di era 70-an hanya salon berkelas di Hotel Indonesia yang dilengkapi perlengkapan mewah seperti pendingin ruangan. Bahkan, sejumlah salon ternama di zaman itu tak punya fasilitas yang bikin suasana nyaman. Tak heran jika semakin banyak pelanggan yang kebanyakan adalah para ibu duta besar yang betah berlama-lama di Salon Martha.

Melestarikan kearifan lokal

"Local Wisdom Go Global" menjadi misi Martha Tilaar Group yang terilhami dari petuah leluhur. "Eyang adalah mahaguru bagi saya. Beliau bilang jika ingin berusaha dan menggunakan tanaman, maka harus menanam kembali. Jika ingin sukses bisnis maka harus berbagi. "Tri Hita Karana", juga harus diterapkan. Bahwa hubungan harus harmonis antara manusia dengan pencipta, manusia dengan manusia, dan manusia dengan lingkungan," tutur Martha, menambahkan sejak awal berdirinya perusahaan, kearifan lokal konsisten dijalankan.

Produk kosmetika maupun perawatan tubuh dan spa yang dihasilkan dari pabrik Martha Tilaar Group punya pertanggungjawaban terhadap konsumen. "Riset dan pengembangan produk selalu memerhatikan lingkungan. Gerakan menaman kembali dijalankan melalui Kampoeng Djamoe, yang juga menjadi wadah melatih petani secara gratis, dan pusat tanaman organik," katanya.

Empat pilar Martha Tilaar Group, Beauty Education, Beauty Culture, Beauty Green, Empowering Women adalah juga penerjemahan dari konsep berbagi dan keseimbangan yang melandasi bisnis kecantikan ini. "Sejak awal saya ingin melestarikan budaya, kekayaan alam, untuk mempercantik perempuan Indonesia lahir dan batin," kata Martha yang menilai pelestarian kearifan lokal sebagai kunci keberhasilan bisnis kecantikan miliknya.

Meski mengaku masih mengimpor bahan baku kosmetik dekoratif, Martha juga mengandalkan riset dan pengembangan produk dari bahan baku lokal. Produk skin care, body care spa, hair care berasal dari bahan baku lokal, katanya. Seperti ekstrak beras untuk menciptakan produk perawatan rambut, atau buah langsat untuk produk pemutihan kulit.

Belajar dari "dukun" juga dilakoni Martha untuk melestarikan produk lokal. "Saya melakukan riset dengan mendatangi dukun untuk menyalin resep tradisional yang mereka gunakan, seperti jamu yang bisa diberikan kepada perempuan usai persalinan. Orang menganggap saya mistik, namun saya lebih melihatnya sebagai riset untuk menggali kekayaan budaya bangsa. Suami saya mendukung penuh riset yang saya lakukan. Katanya, jika satu dukun meninggal, satu perpustakaan terbakar," tutur Martha yang bersuamikan profesor pendidikan.

Mengandalkan kekuatan riset dan 37 peneliti di Martha Tilaar's Innovation Center (MTIC), Martha sukses memproduksi merek kosmetika, perawatan tubuh, spa, dan jamu yang dikenal hingga mancanegara. Sebut saja Sariayu, Caring, Belia, Rudy Hadisuwarno Cosmetics, Biokos, Professional Artist Cosmetics (PAC), Aromatic, Jamu Garden, dan Dewi Sri Spa. Sebagai korporasi, Martha Tilaar Group juga berhasil meraih ISO 9001, ISO 14000, dan Sertifikasi GMP di Asia pada 1996.

Prinsip berbagi yang melandasi bisnis kecantikan Martha Tilaar diwujudkan dalam bentuk pemberdayaan, terutama bagi perempuan. Maklum, 70 persen dari 5.000 karyawan Martha Tilaar Group adalah perempuan. Tak sedikit di antara kaum hawa ini yang mendapatkan kesempatan belajar dan sekolah cuma-cuma untuk mengembangkan dirinya. Mulai pekerja di ranah rumah tangganya hingga ahli seperti peneliti di perusahaannya. Martha tak sungkan mengirim peneliti belajar etnobotany ke Perancis dan medical antropology di Leiden, Belanda. "Pendekatan sains dibutuhkan untuk mengembangkan produk lokal," katanya.

Fokus

Satu lagi kunci sukses bisnis Martha Tilaar, fokus pada satu bidang, yakni kecantikan. "Saya mulai bisnis dari salon, lalu sekolah, pabrik, distribusi yang semuanya bergerak di bidang kecantikan," ujar ibu dari Bryan David Emil Tilaar, Pingkan Engelien Tilaar, Wulan Maharani Tilaar, dan Kilala Esra Tilaar.

Konsistensi yang terjaga sejak awal bermimpi mempercantik perempuan Indonesia nyatanya membawa segudang pencapaian bagi Martha, sebagai individu maupun korporasi. Januari 2011 lalu, Martha Tilaar Group terpilih sebagai salah satu perusahaan role model untuk menjalankan platform Global Compact Lead inisasi Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon. Sebelumnya, 20 Mei 2010, Kementerian Hukum dan HAM menobatkan Dr Martha Tilaar sebagai duta pendidikan dan pelatihan ham. Konsistensinya dalam bisnis kecantikan juga memberikan Martha sejumlah penghargaan entrepreneurship.

Berbagai inovasi, Martha Tilaar Group juga melahirkan prestasi seperti PR Award untuk Kampoeng Djamoe dan sejumlah penghargaan lainnya untuk berbagai produk kosmetika inovasinya.  "Bisa menjadi role model yang diakui PBB adalah sebuah pencapaian. Selain juga meyakinkan anak muda bahwa mereka bisa mengembangkan apa saja dari lingkungannya," kata penulis sejumlah buku, yang satu di antaranya berjudul "Kecantikan Perempuan Timur" ini.

Kepedulian Martha dalam menjalankan bisnis dengan melestarikan lingkungan dan kearifan lokal, juga dilirik organisasi lingkungan. Martha berpartisipasi aktif dalam World Wild Fund Indonesia (WWF) dan Yayasan Keanekaragaman Hayati (KEHATI) sebagai board of trustees.

Mental "djitu" menjawab tantangan

Membangun entrepreneurship harus dibekali mental "djitu", tegas perempuan yang melahirkan anak pertama di usia 42 tahun setelah 16 tahun menikah. Mental "djitu" inilah yang menguatkan bisnis dan dirinya dalam menghadapi berbagai kendala. Bagaimanapun, kesuksesan yang dinikmati saat ini bukan didapati tanpa hambatan dan tantangan. Sepanjang perjalanan, hambatan dari luar lebih menjadi kendala bisnis Martha Tilaar. Keharmonisan hubungan dalam keluarga, profesionalisme dan sikap saling menghargai yang dibangun sebagai budaya kerja melatari kesuksesan Martha Tilaar Group.

Sementara menyambut tantangan di era perdagangan bebas dengan AFTA, Martha sudah bersiap dengan berbagai inovasi. Sistem kerja sama dengan konsep franchise dipilih Martha untuk mempromosikan produk lokal ke tingkat dunia. Melalui Martha Tilaar Shop, produk lokal dari dapur riset Martha diyakini akan mendunia. Kematangan bisnis ini juga lah yang membuat Martha percaya diri  memasuki lantai bursa pada akhir 2010 lalu.  "IPO Martha Tilaar (PT Martina Berto-RED) over subsrcibe," katanya bangga.

Ke depan dana ini akan dimanfaatkan untuk meningkatkan riset dan pengembangan produk, pembangungan pabrik baru di Cikarang, selain juga mengembangan Martha Tilaar Shop di Asia Pasifik. "R&D perlu terus dikembangkan untuk menghasilkan produk yang bisa memenuhi kebutuhan perawatan kulit Asia. Kita jangan menjadi katak dalam tempurung," jelas Martha yang siap dan yakin dengan bisnis kecantikannya menyongsong era AFTA 2015 nanti.

Jamu - Wikipedia, the free encyclopedia

Posted: 20 Feb 2011 01:56 PM PST

Jamu (formerly Djamu) is traditional medicine in Indonesia. It is predominantly herbal medicine made from natural materials, such as parts of plants such as roots, leaves and bark, and fruit. There is also material from the bodies of animals, such as bile of goat or alligator used.

In many large cities jamu herbal medicine is sold on the street by hawkers carry a refreshing drink, usually bitter but sweetened with honey. Herbal medicine is also produced in factories by large companies such as Fountain, Nyonya Meneer or Djamu Djago, and sold at various drug stores in sachet packaging. Packaged dried jamu should be dissolved in hot water first before drinking. Nowadays herbal medicine is also sold in the form of tablets, caplets and capsules.


Read More

Senin, 21 Februari 2011

MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG TERAPI TRADISIONAL | Women Health” plus 1 info menarik lainnya

MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG TERAPI <b>TRADISIONAL</b> | Women Health” plus 1 info menarik lainnya


MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG TERAPI <b>TRADISIONAL</b> | Women Health

Posted: 21 Feb 2011 02:43 AM PST

Selain dengan makan/minum bahan obat alami, pijat, aromaterapi dan kerokan juga merupakan cara pengobatan alami lainnya.

 

PIJAT

 

pijat1 MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG TERAPI TRADISIONALDisarankan menggunakan minyak esensial. Pemijatan akan memudahkan sari minyak esensial menembus aliran darah. Kombinasi antara pijatan dan minyak esensial ini dapat melancarkan aliran darah dan menghilangkan ketegangan otot.

 

Posisi saat dipijat sebaiknya berbaring santai: tengkurap atau miring. Jangan dipijat  jika sedang lapar, kekenyangan, atau dua jam setelah/sebelum bersetubuh. Hindari memijat bagian yang bengkak, luka atau patah.

 

Ibu hamil tidak boleh dipijat di bagian bawah pusar. Bagi ibu hamil, jika pemijatan menggunakan teknik akupresur, bagian punggung tangan pada pertemuan ibu jari telunjuk dan di atas mata kaki bagian dalam tidak boleh dipijat.

 

 

AROMATERAPI

 

aromaterapi MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG TERAPI TRADISIONALCara yang paling disarankan adalah menggunakan uap air beraroma. Campurkan beberapa tetes minyak esensial ke dalam air panas (2-4 tetes per 100 ml). Hadapkan wajah ke arah uap sambil mengerudungkan kepala dengan handuk dan tutupkan sisanya ke atas wadah agar uap tidak menyebar. Hirup dalam-dalam hingga aromanya habis. Lakukan tika kali sehari, terutama jika sedang tegang/stres, influenza, sakit kepala, radang tenggorokan/batuk dan gangguan pernapasan. Cara ini tidak dianjurkan pada penderita asma.

 

Cara sederhana, sediaan aromaterapi bisa dibuat dengan menaruh bunga-bunga atau bagian tanaman aromatik dalam air mineral dan menjemurnya selama beberapa jam. Contohnya mawar, melati, kemangi, serai, jeruk limau/kulit jeruk purut dan daun cemara wangi.

 

Jika mau melakukan aromaterap secara praktis, teteskan minyak esensial pada tisu/sapu tangan, lalu hirup. Menjelang tidur simpan tisu/sapu tangan di bawah bantal dekat hidung agar aromanya terus terhirup. Kini tersedia lilin aromaterapi yang akan menyebarkan aroma jika dibakar.

 

KEROKAN

 

kerokan MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG TERAPI TRADISIONALKerokan dapat mengaktifkan titik-titik akupunture dan efektif menyembuhkan masuk angin. Pertanda awal jatuh sakit jika kondisi kesehatan tidak segera diperhatikan. Kerokan dilakukan dengan uang logam atau alat khusus. Kerokan untuk anak-anak dianjurkan memakai bawang merah yang dipotong melintang.

 

Kerokan harus disertai dengan olesan minyak pelumas (minyak kelapa, minyak cendana atau minyak zaitun) yang dicampur dengan bahan penghangat (jahe parut, balsem, minyak kayu putih, dll). Kerokan dilakukan dengan tekanan lemah dan frekuensi cepat atau tekanan kuat, dan frekuensi lambat dengan frekuensi lambat, tergantung pada kenyamanan penderita.

 

Kerokan pada leher, bahu, dan kuduk efektif menyembuhkan sakit kepala. Untuk demam, keroklah bagian punggung, pinggang dan dada, sedangkan sakit perut dikerok bagian pinggang dan perut. Sesudahnya, ratakan olesan ke bagian yang dikerok dan pijat ringan bagian punggung dan pinggang.

 

Setelah dipijat atau dikerok, sebaiknya pasien tidak mandi dengan air dingin. Tutup badan agar tidak  masuk angin lewat pori-pori  yang telah terbuka lebar. Hindari mengerok  bagian tubuh yang luka, bengkak, dan nyeri serta bagian sekitar nya,  begitu pula dengan bagian leher samping dan depan. (Nirmala)

 

Artikel lain yang berhubungan :


Artikel MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG TERAPI TRADISIONAL yang terkait di situs lainnya:

Mari mengenal lebih jauh tentang Jantung Koroner DetikForum

Mari mengenal lebih jauh tentang Jantung Koroner Sains Apakah kamu Pemenang Live Chatting 'Makanan Tradisional Ada terapi kedokteran yang disebut dengan terapi

Penyakit Polip Hidung

Posted: 19 Feb 2011 06:26 PM PST

Resep ramuan tradisional yang biasa digunakan untuk mengobati polip sebagai berikut : Bahan-bahan : Tujuh lembar daun sirih, satu genggam daun cemara dan satu jari kunyit. Cara membuat : Kunyi dikupas, dicuci, lalu diparut. ...

Read More

Minggu, 20 Februari 2011

I LIKE JAMU, TRADITIONAL HERBAL MEDICINE | Facebook” plus 1 info menarik lainnya

I LIKE JAMU, TRADITIONAL HERBAL MEDICINE | Facebook” plus 1 info menarik lainnya


I LIKE JAMU, TRADITIONAL HERBAL MEDICINE | Facebook

Posted: 19 Feb 2011 01:33 AM PST

Facebook is a social utility that connects people with friends and others who work, study and live around them. People use Facebook to keep up with friends, upload an unlimited ...

Jamu-Jamu Manufacturers, Suppliers and Exporters on Alibaba.com

Posted: 18 Feb 2011 10:34 PM PST

Jamu Seri Badan is a traditional oral preparation used to induce weight loss and support a healthier, trimmer figure.... Brand Name: Martina Martha Tilaar Jamu [Slimming Pills]

Read More

Sabtu, 19 Februari 2011

Ijem Herbal » » bangle” plus 1 info menarik lainnya

Ijem Herbal » » bangle” plus 1 info menarik lainnya


Ijem Herbal » » bangle

Posted: 19 Feb 2011 11:18 AM PST

Rp. 20.ooo/kg

Bangle/Banglai/Bengle/Mungle/Bungle/Kunik bolai/Panglai/Pandhiyang/Bale/Panini/unin makei, biasa digunakan untuk jamu atau obat tradisional. Meskipun berbau cukup sengak, namun tidak orang yang membudi dayakan & menjualnya di pasaran karena khasiatnya.
Diantaranya sbg : obat borok / luka, obat kejang, luka memar, untuk wanita yang baru melahirkan, melangsingkan tubuh, penglihatan, hepatitis.
Selain itu, air seduhan rimpang bangle dapat digunakan sbg antidotum, mengobati demam, & gangguan perut. Rimpang yang diparut dan diambil airnya berguna untuk obat cacing, menenangkan anak kecil yane rewel, dan merangsang keluarnya gas di perut (karminatif). Minyak asiri bangle dapat digunakan untuk keperluan aromatikum, koregen odoris, & odoransia.
Di India, bangle banyak digunakan untuk obat penyakit mencret, perut mulas, dan peluruh angin/gas perut.
Di Indocina, rimpang bangle digunakan sbg penawar racun, namun bukan untuk penawar bisa ular.
Di Malaysia, rebusan daun bangle dicampur dgn merica diminum untuk mengobati sakit perut.
Rimpang bangle juga dapat untuk memulihkan kondisi wanita yang baru melahirkan.

AlamKulKul Boutique Resort Bali - Bali Spa & Traditional Massage

Posted: 18 Feb 2011 01:05 AM PST

AlamKulKul Boutique Resort - Spa & Traditional Massage

jamu traditional spaJAMU Traditional Spa at AlamKulKul Boutique Resorts Bali is set within a beautiful facility with the Balinese Village theme of the resort. At Jamu Spas, we offer authentic health and beauty treatments from the islands of Bali and Java, using only the finest ingredients freshly-prepared according to the age-old tradition of Jamu.

Jamu Traditional Spa’s beautifying and healing treatments are renowned for their authentic nature. Based on century-old recipes handed down from mother to daughter over generations, these recipes are now available to you at JAMU. Intimate and cozy, infusing elements of the natural environment, JAMU’s spas create healing sanctuaries for body, mind and spirit. Soft music and soothing aromas greet guests as they succumb to the caring hands of the JAMU therapists.

Each treatment has a unique, freshly prepared menu made from locally produced herbs, fruits, flowers, roots, spices, honey and high quality essential oils for therapeutic benefits. JAMU’s 100% pure and natural spa products are uniquely designed and hand-made exclusively for each spa. Bring them home to recreate your own private spa experience or as gifts for loved ones.

Facilities :

  • Reception area, where guests are greeted and introduced to the Jamu experience. Jamu Gift Shop provides guests with amenities and gifts to take home
  • 3 Wet Treatment Room for Private Body Treatment for one or two persons each with a bathtub, shower and soothing music ambience
  • 1 Dry Treatment room for Facial, Massage or Body Waxing treatment
  • Traditional Hair Treatment area
  • Guest Lockers
  • Outdoor Leg & Arm Treatment area overlooking the nature ponds pool
  • Guest Toilets

Signature Treatments :

  • Javanese Lulur
  • Balinese Boreh
  • Coconut Mangir
  • Kemiri Nut Scrub
  • Aloe Lavender Treatment
  • Earth & Flower Body Mask
  • Papaya Kemiri Mint Body Wrap

CONTACT DETAILS :

Jamu Traditional Spa at AlamKulKul Boutique Resorts
Jalan Pantai Kuta Legian, Bai - Indonesia
Tel: +62 361 752520 | Fax: +62 361 766377, 752519
Email: jamubali@jamutraditionalspa.com
Hour of Operation: 9am - 9pm
http://www.alamkulkul.com

Corporate Address:
Jalan By Pass Ngurah Rai 99x Tuban, Bali - Indonesia
Telp : +62 361 7427121 or +62 361 704581 Fax : +62 361 704582
Email: jamubali@jamutraditionalspa.com
Web: www.jamutraditionalspa.com


Read More

Jumat, 18 Februari 2011

Adipedia.com: Cara Baca Nomor Registrasi Kemasan Obat

Adipedia.com: Cara Baca Nomor Registrasi Kemasan Obat


Adipedia.com: Cara Baca Nomor Registrasi Kemasan Obat

Posted: 18 Feb 2011 01:25 AM PST


Contohnya:
Obat tradisional dengan nomor registrasi BTL 023200203, artinya:

BTL : menunjukkan obat ini tergolong obat berbatasan lisensi
02 : menunjukkan mulai didaftarkan pada tahun 2002
3 : menunjukkan obat ini dibuat oleh perusahaan jamu
2 : menunjukkan obat ini dibuat dalam bentuk serbuk
0020 : menunjukkan obat memiliki nomor urut 0020 yang terdaftar dari perusahaan tersebut
3 : menunjukkan obat mempunyai kemasan 45 ml.

Memahami arti dari nomor registrasi obat ini, maka bisa diketahui apakah obat tersebut sudah terdaftar pada Badan Pengawasan Obat dan Makanan, termasuk pada jenis obat apa, dibuat oleh pabrik mana, dan seterusnya, yang pada akhirnya keamanan dari penggunaan obat tersebut lebih terjamin.

Tags: Cara membaca nomor registrasi obat, Nomor registrasi obat, Cara Baca Nomor Registrasi Kemasan Obat, [PENTING!!!] Cara Baca Nomor Registrasi Kemasan Obat

Source: http://mardha120490.wordpress.com/2010/03/29/nomor-registrasi-obat/, http://storiku.wordpress.com/2010/03/30/penulisan-nomor-registrasi-obat-jadi/

Read More

Kamis, 17 Februari 2011

CARA MENYIAPKAN RAMUAN OBAT ALAMI | Women Health” plus 1 info menarik lainnya

CARA MENYIAPKAN RAMUAN OBAT ALAMI | Women Health” plus 1 info menarik lainnya


CARA MENYIAPKAN RAMUAN OBAT ALAMI | Women Health

Posted: 17 Feb 2011 09:00 AM PST


Resep Jamu Tradisional

Resep Jamu Obat Lemah Jantung Resep JAMU Ramuan Untuk Ejakulasi Dini dijus lalu sarinya diminum 2 kali sehari. Cara ketiga diperhatikan dalam menyiapkan bahan baku ramuan

<b>Jamu</b> Gendong - matriphe! posterous

Posted: 17 Feb 2011 02:19 AM PST

Jamu Gendong. Di Jakarta, rasanya jarang banget saya liat tukang jamu tradisional berkeliling, apalagi jamu gendong. Comments (0). Leave a comment... muhammad zamroni's profile ». About. love traveling. Subscribe to this posterous » ...

Read More

Rabu, 16 Februari 2011

Welcome to Adem Ati Program: Sejarah Tanaman Obat Indonesia ...” plus 1 info menarik lainnya

Welcome to Adem Ati Program: Sejarah Tanaman Obat Indonesia <b>...</b>” plus 1 info menarik lainnya


Welcome to Adem Ati Program: Sejarah Tanaman Obat Indonesia <b>...</b>

Posted: 16 Feb 2011 09:15 AM PST

Hidup sehat merupakan anugerah Allah, serta merupakan Hak Azasi Manusia. Mempertahankan kesehatan merupakan sifat hakiki setiap manusia. Oleh karena itu apabila manusia sakit maka ia berusaha melakukan berbagai upaya untuk mengobati penyakitnya.

Peran Obat tradisional mendominasi berperan sebagai obat sejak pertengahan abad 19. Sedangkan abad 19 mulai dikenalkan dengan metode eksperimental seiring dengan ilmu pengetahuan yang berkembang pesat termasuk ilmu kimia kedokteran, begitu pula pengolahannya isolasi dan penentuan struktur kimia zat aktif tanaman banyak dikerjakan, serta dilakukannya sintesa zat aktif.

Abad 20 peran obat sintetik dan semi sintetik mendominasi pemakaian obat, begitu pula akhir abad 20 terjadinya perubahan paradigma pengobatandari ragawi menjadi holistik dan obat tradisional melengkapi upaya pengobatan formal.

Sejarah menunjukkan bahwa diwilayah nusantara abad ke 5 sampai abad ke 19, tanaman obat merupakan sarana yang paling utama bagi masyarakat kita untuk pengobatan penyakit dan pemeliharaan kesehatan.

Kerajaan-kerajaan diwilayah nusantara seperti: Sriwijaya, Majapahit dan Mataram mencapai beberapa puncak kejayaan dan menyisakan banyak peninggalan yang dikagumi dunia, salah satunya produk Tanaman Obat yang diandalkan sebagai sarana pemeliharaan kesehatan. Pengetahuan tanaman obat yang dikenal diwilayah Nusantara adalah bersumber dari pengetahuan secara turun-menurun, khususnya: China dan India.

Tumbuhan obat umumnya merupakan tumbuhan hutan yang didosmetikasi oleh nenek moyang menjadi tanaman pekarangan dan tanaman pinggir kebun dan secara turun menurun digunakan sebagai obat.

Tetapi dengan masuknya pengobatan modern di indonesia, yang ditandai dengan didirikannya Sekolah Dokter Jawa (stovia) di Jakarta tahun 1904, maka secara bertahap dan sistematis penggunaan tanaman obat sebagai obat ditinggalkan. Sejalan dengan masuknya modernisasi terutama dalam aspek pendidikan, maka pola hidup tradisional mulai tererosi. Perubahan yang paling menonjol adalah cara menjaga kesehatan dan pengobatan. Dengan begitu pola kehidupan masyarakat kita juga beralih pada pengobatan modern yang semula mengandalkan tumbuhan kini mulai mengandalkan obat kimia (obat modern).

Penggunaan tanaman obat dianggap kuno bodoh, berbahaya dan terbelakang. Tumbuhan obat yang secara turun menurun didosmetikasi dan dipelihara disudut-sudut kebun kini mulai terlantar, dilupakan dan dibersihkan yang akhirnya banyak masyarakat mungkin turunan kita tidak mengenal lagi jenis tanaman obat yang ditanam atau sudah terkenal sejak jaman nenek moyang kita, dan memahami konsep umum tentang obat hanya barang-barang yang dijual diapotik.

Di negara-negara tetangga kita seperti: RRC, Korea, Jepang, Taiwan dan Hongkong dan negara-negara timur lainnya, pengobatan modern dikembangkan sampai efektif. Obat tradisional tanaman obat biasa diresepkan oleh dokter dan banyak digunakan dirumah sakit, sehingga pasien dapat memilih untuk menggunakan obat kimia atau obat tradisional tanaman obat atau gabungan.

Upaya-upaya melestarikan pengetahuan tanaman obat berupa buku dan dokumentasi, antara lain :

• K. Heyne. Menulis buku “Tanaman Berguna Indonesia”
• Ny. Klopenberg-Versteegh, mendata 887 tanaman obat pribumi disertai 1.467 resep pengobatan.
• Dr. Seno Sastroatmidjoyo & Harsono Radjakmangunsudarso, menulis buku “Cabe Puyang Warisan Nenek Moyang”, yang menghimpun keterangan Tanaman Obat Indonesia, cara penggunaannya dan proses pengobatan dengan Tanaman Obat.
• Beberapa orang ternama Indonesia yang juga ia seorang pengobat, penulis, pemerhati dan peneliti antara lain : Prof. Hembing Wijayakusuma, Dr. Setiawan Dalimartha, G. Kartasapoetra, Thomas A.N.S, dr. Prapti Utami dan banyak lagi.
• Penerbit dan peneliti dari lembaga-lembaga, seperti: PT. Esei Indonesia, Balitro Bogor, Badan Litbang Depkes, BPTO Tawangmangu, Direktorat jendral POM, Depkes, Majalah Agrobis, Intisari dll.
• Pelayanan pengobat formal dengan Tanaman Obat : RS. Dr. Sutomo Surabaya, RS. Bethesda, beberapa Puskesmas di Jawa Timur.
• Upaya lembaga pemeliharaan & penelitian Tanaman Obat Indonesia seperti : Balai penelitian tanaman obat & rempah (Balitro) Bogor, Balai Tanaman Obat Tawamangu
• Pelestarian pemanfaatan tumbuhan obat dari hutan tropis Indonesia untuk kepentingan usaha, dilakukan oleh Perusahaan-perusahaan Produk Jamu, Perusahan-perusahaan Farmasi dengan berbagai produk berlogo “Jamu” dan berijin obat Obat Taradisional “TR”, Minuman-minuman Kesehatan Tradisional yang berijin P-IRT seperti minuman kesehatan Instant Jahe, Temulawak, Kunir Putih “ADEM ATI” Jember.

Upaya-upaya diatas memang nyata ada, tetapi sangat terbatas dan dampaknya sangat kecil dibandingkan dengan kebutuhan yang ada. Hal ini terjadi karena kurangnya dukungan masyarakat, karena masyarakat masih berkiblat dengan faham modern dan hal-hal yang bersifat tradisional kurang menarik. Sebagai akibatnya hasil dari upaya-upaya diatas kurang nyata. Tetapi abad ke 20 terdapat kecenderungan secara global untuk kembali ke alam, dan kecenderungan ini sangat kuat di negara-negara maju yang berdampak pada negara-negara berkembang seperti Indonesia ini.

Welcome to Adem Ati Program: Jenis Obat <b>Tradisional</b> | Konsultasi <b>...</b>

Posted: 16 Feb 2011 08:35 AM PST

Pemerintah dalam hal ini Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan (Dirjen POM) yang kemudian beralih menjadi Badan POM mempunyai tanggung jawab dalam peredaran obat tradisional di masyarakat. Obat tradisional Indonesia semula hanya dibedakan menjadi 2 kelompok, yaitu obat tradisional atau jamu dan fitofarmaka. Namun, dengan semakin berkembangnya teknologi, telah diciptakan peralatan berteknologi tinggi yang membantu proses produksi sehingga industri jamu maupun industri farmasi mampu membuat jamu dalam bentuk ekstrak, namun sayang pembuatan sediaan yang lebih praktis ini belum diiringi dengan penelitian sampai dengan uji klinik. Dengan keadaan tersebut maka obat tradisional sebenarnya dapat dikelompokan menjadi 3, yaitu jamu, obat ekstrak (Herbal), dan fitofarmaka.

1. Jamu (Empirical based herbal medicine)
Jamu adalah obat tradisional yang disediakan secara tradisional, misalnya dalam bentuk serbuk seduhan, pil dan cairan yang berisi seluruh bahan tanaman yang menjadi penyusun jamu tersebut serta digunakan secara tradisional. Pada umumnya, jenis ini dibuat dengan mengacu pada resep peninggalan leluhur yang disusun dari bebagai tanaman obat yang jumlahnya cukup banyak, berkisar antara 5 – 10 macam bahkan lebih. Bentuk jamu tidak empiris. Jamu yang telah digunakan secara turun-temurun selama berpuluh-puluh tahun bahkan mungkin ratusan tahun, telah membuktikan keamanan dan manfaat secara langsung untuk tujuan kesehatan tertentu.

2. Bahan Ekstrak Alami (Scientific based herbal medicine / Herbal)
Adalah obat tradisional yang disajikan dari ekstrak atau penyarian bahan alami yang dapat berupa tanaman obat, binatang, maupun mineral. Untuk melaksanakan proses ini membutuhkan peralatan yang lebih kompleks dan berharga mahal, ditambah dengan tenaga kerja yang mendukung dengan pengetahuan maupun keterampilan pembuatan ekstrak. Selain proses produksi dengan tehnologi maju, jenis ini pada umumnya telah ditunjang dengan pembuktian ilmiah berupa penelitian-penelitian pre-klinik seperti standar kandungan bahan berkhasiat, standar pembuatan ekstrak tanaman obat standar pembuatan obat tradisional yang higienis, dan uji toksisitas akut maupun kronis.

3. Fitofarmaka (Clinical based herbal medicine)
Merupakan bentuk obat tradisional dari bahan alam yang dapat disejajarkan dengan obat modern karena proses pembuatannya yang telah terstandar, ditunjang dengan bukti ilmiah sampai dengan uji klinik pada manusia. Oleh karena itu, dalam pembuatannya memerlukan tenaga ahli dan biaya yang besar ditunjang dengan peralatan berteknologi modern.

Sumber Perolehan Obat Tradisional
Obat tradisional dapat diperoleh dari berbagai sumber sebagai pembuat atau yang memproduksi obat tradisional, yang dapat dikelompokkan sebagai berikut :

1. Obat tradisional buatan sendiri
Obat tradisional jenis ini merupakan akar dari pengembangan obat tradisional di Indonesia saat ini. Pada zaman dahulu, nenek moyang kita mempunyai kemampuan untuk menyediakan ramuan obat tradisional yang digunakan untuk keperluan keluarga. Cara ini kemudian terus dikembangkan oleh pemerintah dalam bentuk program TOGA. Dengan adanya program TOGA diharapkan masyarakat mampu menyediakan baik bahan maupun sediaan jamu yang dapat dimanfaatkan dalam upaya menunjang kesehatan keluarga. Program TOGA lebih mengarah kepada self care untuk menjaga kesehatan anggota keluarga serta penaganan penyakit ringan yang dialami oleh anggota keluarga.

Porgram TOGA bertujuan untuk menyediakan obat dalam rangka penaganan kesehatan sendiri. Dengan kemampuan pengetahuan serta pendidikan masyarakat yang bervariasi, program ini mengajarkan pengetahuan peracikan jamu serta penggunannya secara sederhana tetapi aman untuk dikonsumsi. Sumber tanaman diharapkan disediakan oleh masyarakat sendiri, baik secara individu, keluarga, maupun kolektif dalam suatu lingkungan masyarakat. Namun, tidak tertutup kemungkinan bahan baku dibeli dari pasar tradisional yang banyak menjual jamu yang pada umumnya juga merupakan bahan untuk keperluan bumbu dapur masakan asli Indonesia. Pelaksanaan program BATTRA TOGA diharapkan melibatkan peran aktif seluruh anggota masyarakat yang dapat terwakili oleh ibu rumah tangga, dibimbing dan dibina oleh puskesmas setempat.

2. Obat tradisional berasal dari pembuat jamu / Herbalist
Membuat jamu merupakan salah satu profesi yang jumlahnya masih cukup banyak. Salah satunya adalah pembuat sekaligus penjual jamu gendong. Pembuat jamu gendong merupakan salah satunya penyedia obat tradisional dalam bentuk cairan minum yang sangat digemari masyarakat. Jamu gendong sangat populer. Tidak hanya di pulau Jawa, tetapi juga dapat ditemui di berbagai pulau lain di Indonesia. Segala lapisan masyarakat sangat membutuhkan kehadirannya meskipun tidak dapat dipungkiri lebih banyak dari masyarakat lapisan bawah yang menggunakan jasa mereka. Selain jamu gendong yang umum dijual seperti kunir asam, sinom, mengkudu, pahitan, beras kencur, cabe puyang dan gebyokan. Mereka juga mampu menyediakan jamu khusus sesuai pesanan. Misalnya jamu habis bersalin, jamu untuk mengobati keputihan, dll. Akhir-akhir ini, dengan adanya jamu-jamu industri seringkali kita jumpai penjual jamu gendong menyediakan jamu serbuk buatan industri untuk dikonsumsi bersamaan dengan jamu gendong yang mereka sediakan. Selain pembuat jamu gendong, peracik tradisional masih dapat dijumpai di Jawa Tengah. Mereka berada di pasar-pasar tradisional menyediakan jamu sesuai kebutuhan konsumen. Bentuk jamu pada umumnya sejenis jamu gendong, namun lebih mempunyai kekhususan untuk pengobatan penyakit atau keluhan kesehatan tertentu. Peracik sejenis ini tampaknya sudah semakin berkurang jumlahnya dan kalah bersaing dengan industri yang mampu menyediakan jamu dalam bentuk yang lebih praktis. Tabib lokal/ pengobat Herbal/ Battra, masih dapat kita jumpai meskipun jumlahnya tidak banyak. Mereka melaksanakan praktek pengobatan dengan menyediakan ramuan dengan bahan alami yang berasal dari bahan lokal. Ilmu pengobatan alternatif ini diperoleh dengan cara bekerja sambil belajar kepada pengobat yang telah praktek. Dibeberapa kota, telah dapat dijumpai pendidikan pengobatan berupa kursus yang telah dikelola dengan baik dan diselenggarakan oleh pengobat tertentu. Pada umumnya, selain pemberian ramuan, para pengobat juga mengkombinasikannya dengan tehnik lain seperti metoda spiritual/agama atau supranatural (Pengobatan alternatif).
Sinshe adalah pengobat tradisional yang berasal dari enis Tionghoa yang melayani pengobatan menggunakan ramuan obat tradisional bersumber dari pengetahuan negara asal mereka, yaitu Cina. Pada umumnya mereka menggunakan bahan-bahan yang berasal dari Cina meskipun tidak jarang mereka juga mencampur dengan bahan lokal yang sejenis dengan yang mereka jumpai di Cina. Obat tradisional Cina berkembang dengan baikdan banyak diimport ke Indonesia untuk memenuhi kebutuhan obat yang dikonsumsi, tidak saja oleh pasien etnis Cina tetapi juga banyak dikonsumsi oleh warga pribumi. Kemudahan memperoleh bahan baku obat tradisional Cina dapat dapat dilihat banyaknya toko obt Cina yang menyediakan sediaan jadi maupun menerima peracikan resep dari sinshe. Selain memberikan obat tradisional yang disediakan oleh toko obat, sinshe pada umumnya mengkombinasikan ramuan dengan tehnik lain seperti pijatan, akupresur,atau akupuntur.

3. Obat tradisional buatan industri.
Berdasarkan peraturan Departemen Kesehatan RI, industri obat tradisional dapat dikelompokan menjadi industri kecil dan industri besar berdasarkan modal yang harus mereka miliki. Dengan semakin maraknya obat tradisional, tampaknya industri farmasi mulai tertarik untuk memproduksi obat tradisional. Tetapi, pada umumnya yang berbentuk sediaan berupa ekstrak bahan alam atau fitofarmaka. Sedangkan industri jamu lebih condong untuk memproduksi bentuk jamu yang sederhana meskipun akhir-akhir ini cukup banyak industri besar yang memproduksi jamu dalam bentuk modern (tablet, kapsul, syrup dll.) dan bahkan fitofarmaka.


Read More