Industri Jamu Targetkan Penjualan Sampai Rp 36 Triliun” plus 1 info menarik lainnya |
Industri Jamu Targetkan Penjualan Sampai Rp 36 Triliun Posted: 11 Jan 2011 06:42 AM PST Semarang, CyberNews. Sampai rentang tahun 2011-2015, gabungan pengusaha jamu dan obat tradisional Jateng menargetkan penjualan sampai Rp 36 triliun. Dari tahun ke tahun, kinerja industri jamu terus mengalami pertumbuhan sekitar 20 persen. Direktur Eksekutif Dewan Pimpinan Daerah Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Jateng, Stefanus Handoyo Saputro, mengatakan, meski mengalami beberapa tantangan dan hambatan, penjualan jamu terus meningkat. Kurun waktu tiga tahun terakhir yakni pada tahun 2008 penjualan jamu mencapai Rp 7,2 triliun, tahun 2009 mencapai Rp 8,2 triliun dan tahun 2010 lalu mencapai Rp 10 triliun. ''Kami mempunyai target penjualan sampai 2015 untuk potensi lokal sebesar Rp 20 triliun dan potensi ekspor senilai Rp 16 triliun,'' jelasnya, Selasa (11/1). Meski demikian, masih ada beberapa tantangan yang masih dihadapi kalangan industri jamu. Yaitu, kebijakan pemerintah terkait program harmonisasi Asian sebagai upaya menuju ASEAN Economic Community pada 2015 mendatang. Kebijakan ini, kata Stefanus, menuntut industri jamu untuk terus berkembang. Pasalnya, masih banyak industri jamu sektor kecil yang membutuhkan uluran tangan agar bisa mengembangkan usahanya di tengah modernisasi. Wajib Miliki CPOBT Tercatat sejauh ini, sekitar 214 industri jamu yang ada di Jateng, sebanyak 87 industri yang menjadi anggota Gabungan Pengusaha Jamu. Stefanus menambahkan, tidak semua industri memiliki sertifikat Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOBT). Padahal sesuai dengan ketentuan Dinas Kesehatan, semua industri yang memproduksi jamu wajib memiliki CPOBT. Menurutnya, dengan dikeluarkannya UU Nomor 36 Tahun 2009 menunjukkan bahwa pemerintah turut berupaya untuk menumbuhkembangkan penjualan jamu dengan menjamin jamu sebagai warisan budaya Indonesia yang harus dijaga dan dipromosikan. Ke depan, pihaknya terus akan menggenjot potensi ekspor. Sebagian industri jamu sektor besar telah mengeskpor produknya sampai kawasan Asia seperti Jepang, Singapura, China, Taiwan, Arab Saudi hingga Amerika dan Eropa. Untuk tahun 2011 ini, pihaknya mematok target ekspor sampai 30% dari total penjualan yakni Rp 14 Triliun. ''Untuk itu kami berharap perlunya kemudahan dalam hal perijinan dari Kementerian Perdagangan agar bisa mengekspor produk jamu yang dihasilkan,'' terang dia. ( Fista Novianti / CN27 ) | |
Pemerintah Kawal Industri Jamu Nasional Posted: 11 Jan 2011 03:08 AM PST RMOL. Mulai 2011 ini Kementerian Kesehatan mengeluarkan rekomendasi, setiap rumah sakit umum dan Puskesmas menyediakan obat herbal terstandar. Kebijakan ini sebagai salah satu upaya membendung serbuan produk obat herbal dari luar negeri, terutama China. |
You are subscribed to email updates from rss indonesia rakhma To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar